Zulfadhli Sebut, Pernyataan Abu Mudi Soal Dek Fadh Kurang Elok

REDAKTUR UTAMA

- Redaksi

Jumat, 15 November 2024 - 15:11 WIB

608 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banda Aceh – Ketua DPRA Zulfadhli menilai pernyataan Abu Mudi soal gitok Dek Fadh, kurang elok. Meski dukung-mendukung dalam pilkada merupakan hak prerogatif setiap warga negara, akan tetapi menyatakan seharusnya dia bukan mengelus tapi meng-gitok– kepala Dek Fadh, merupakan kalimat yang tidak perlu disampaikan ke publik.

Politisi Partai Aceh Zulfadhli, Jumat (15/11/2024) menyebutkan kunjung-mengunjungi dalam konteks pilkada merupakan hal lumrah. Sesuatu yang umum dilakukan oleh kontestan. Apalagi berkunjung ke tempat para cendekiawan dan pimpinan pondok pesantren (Ponpes).

Kunjungan Dek Fadh yang ditemani oleh anggota DPR RI Ruslan M. Daud ke Dayah MUDI Mesra beberapa waktu lalu, juga bagian dalam rangkaian silaturahmi politik. Jauh-jauh hari juga sudah diketahui bila Abu Mudi (Waled Hasanoel Bashry) telah menyatakan dukungan kepada paslon lain.

“Semua orang juga tahu bahwa Abu Mudi jauh-jauh hari telah memberikan dukungan kepada paslon lain. Dek Fadh juga tahu itu. Tapi lazimnya politisi, siapa saja akan didekati, karena politik merupakan seni dalam meyakinkan, mempengaruhi, dan merangkul,” kata Zulfadhli.

Dalam kunjungan itu Abu Mudi mengelus kepala Dek Fadh. Foto tersebut kemudian beredar dengan narasi bila Abu Mudi telah memberikan dukungan kepada Muzakir Manaf-Fadhlullah.

Pada peringatan Maulid Nabi di Dayah Misbahul ‘Ulum Diniyyah Al-Aziziyah (MUDA), Desa Aramiyah Gampong, Bayeun, Kecamatan Birem Bayeun, Aceh Timur, Kamis, (14/11/2024), Abu Mudi memberikan klarifikasi.

Bagi Zulfadhli, klarifikasi tersebut lumrah saja. Sebuah hal yang memang perlu dilakukan bilamana telah terjadi dis-informasi terhadap sebuah kabar atau peristiwa.

Akan tetapi, selain memberikan klarifikasi, Abu Mudi menambahkan narasi yang dinilai kurang pantas.

Saat itu Abu Mudi mengatakan, ““Tapi bak meulakee gusuk ulee. Nyan yang salah. Adak meudeh lon gitok.”

Kata gitok tersebut, menurut Zulfadhli merupakan hal yang tidak perlu disampaikan. Karena pertemuan antara Abu Mudi, Dek Fadh, dan Ruslan berlangsung penuh keakraban. Nuansanya penuh suasana nyaman dan santai.

Gitok ulee dalam khazanah keacehan mengandung makna merendahkan, tidak menghargai, dan menyepelekan.

“Itu kalimat tidak pantas dan tidak perlu. Sekaliber Abu Mudi seharusnya bila memilih kalimat yang lebih menjunjung penghormatan bagi semua orang. Apalagi yang datang itu Dek Fadh, sosok yang juga beliau kenal dengan baik,” kata Zulfadhli.

Pria asal Samalanga tersebut, berharap Abu Mudi dan siapapun, tetap menjunjung tinggi semangat sportifitas dalam berpolitik. Perbedaan dukungan merupakan sunnatullah di dalam politik.

Zulfadhli berharap para tokoh dapat menampilkan gaya politik santun dalam berkompetisi. Yakinkan rakyat untuk memilih kandidat tertentu dengan cara-cara yang menarik, menawan, serta mendidik.

“Saya kira siapapun harus mengedepankan politik santun, menghormati perbedaan, dan menampakkan cara-cara elegan,” imbuhnya.

[Tim IWO Gayo Lues]

Berita Terkait

Sudah Jelas Dilarang Ngotot Pula, Setelah itu teriak di Curangi, Hallo Kawan Apa Enggak Salah Tu.
Dianggap Cagub Bustami Curang. Debat ketiga Pasangan Calon Gubernur dan Wakil dihentikan sementara.
Ratusan Anak Binaan Foreder Di Seluruh Daerah Aceh Berikan Dukungan Kepada Pasangan Muallem Dan Dek Fadh. Saat Diskusi Lintas Organisasi Di Jeumala Center.
Ada Yang Menarik Dalam Debat Cagub Dan Cawagub Aceh 2024. Afdhal Berikan Pandangan Politiknya.
Lanjut Daftar di Gerindra Bukti Deni Irmansah Serius Maju Pilkada Aceh Selatan 2024
Maju Pilkada Aceh Selatan, H. Mirwan Daftar Sebagai Calon Bupati Lewat Partai Gerindra
Dinilai Tak Becus, KIP Aceh Timur Harus Dievaluasi
Teuku Wariza Resmi Dilantik Menjadi Ketua Umum PW Semmi Aceh

Berita Terkait

Jumat, 18 Oktober 2024 - 18:45 WIB

Pelatihan Dan Edukasi Penanggulangan Kebakaran Bersama Damkar Kuantan Singingi

Selasa, 20 Agustus 2024 - 22:01 WIB

Kabid Pembinaan SMP Dinas Pendidikan Karimun Terkesan Abaikan UU KIP Terkait Pengadaan Baju Seragam untuk SMP 

Minggu, 21 Juli 2024 - 11:38 WIB

IKA IPA 9-10 SMANSA 82 Gelar Reuni di Malino, dr. Suliati : Bernostalgia Mengenang Masa Indah Puluhan Tahun Silam

Minggu, 16 Juni 2024 - 02:48 WIB

Pj Walikota Didampingi Sekdako dan Forkopimda, serta Fadila Saputra Komut TNN dan Ismail Sarlata Ketua AMI Hadiri Kejuaraan Bola Voly Putra U 17 Sambut HUT Pekanbaru ke 240

Minggu, 16 Juni 2024 - 02:27 WIB

Ketidak Hadiran PT APN & PT EMA dalam Rapat Penyelesaian Konflik Lahan terhadap Masyarakat, Patut Dipertanyakan

Sabtu, 15 Juni 2024 - 19:31 WIB

Jonni Silitonga SH.MH, Kuasa Hukum PTPN IV Regional I : Fakta Baru terkuak di Sengketa Lahan Plasma PTPN IV Muara Opu

Sabtu, 15 Juni 2024 - 06:42 WIB

Publik Minta Kejari Lebak Konsisten Tanggapi Keluhan Warga di Desa Sukajaya

Jumat, 14 Juni 2024 - 19:20 WIB

Miris Oknum Aparat Desa Diduga Terlibat Sebagai Pengurus Penjualan Lahan Warga

Berita Terbaru

BANDA ACEH

Zulfadhli Sebut, Pernyataan Abu Mudi Soal Dek Fadh Kurang Elok

Jumat, 15 Nov 2024 - 15:11 WIB