Gayo Lues | Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian (Diskominfo) Kabupaten Gayo Lues raih penghargaan juara 1 Inovasi Daerah tingkat Kabupaten Gayo Lues. Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Asisten II Setdakab Gayo Lues, H Mansuruddin, ST di Aula Bappeda pada kegiatan Bimtek dan Forum Group Discussion (FGD) Inovasi Daerah, Selasa (11/06/2024).
Adapun inovasi daerah yang diusulkan oleh Diskominfo berupa layanan jaringan intra pemerintah dan layanan TIK dan e-government lainnya.
“Layanan jaringan intra pemerintah ini fungsinya adalah sebagai penghubung jaringan antar instansi pemerintah daerah,” Ucap kepala bidang Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) dan e-government Diskominfo, Arwinsyah, SH.
Dirinya menyebutkan dengan adanya jaringan intra pemerintah ini dapat memaksimalkan jaringan yang ada serta pembiayaan yang lebih efisien.
“Karena selama ini pembiayaan jaringan pada SKPK dialirkan sendiri-sendiri, dengan adanya layanan jaringan intra pemerintah artinya semua terpusat kepada Diskominfo yang nilainya jauh lebih kecil daripada dianggarkan oleh SKPK masing-masing,” Katanya.
Selain dari pelayanan intra pemerintah, ada inovasi layanan lainnya yang berkaitan dengan layanan TIK dan e-government.
“Itemnya yg pertama adalah pembuatan website, artinya seluruh SKPK diberikan website masing-masing sebagai media mereka untuk mempublikasi kegiatannya,” Sebut Arwin.
“Kemudian kita ada juga layanan sertifikat elektronik, disitu ada tanda tangan elektronik tujuannya untuk memudahkan para pejabat dalam menyelesaikan ataupun menandatangani surat atau dokumen dimana saja mereka berada dan tidak harus ke kantor,” Ujarnya.
Tidak lupa pula Arwinsyah menyebutkan harapannya atas mendapat penghargaan ini untuk mendukung terselenggaranya Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang baik.
“ini merupakan suatu motivasi kepada kita Diskominfo khususnya bidang TIK sehingga kedepannya kita berharap dapat membuat inovasi-inovasi lainnya yang tentunya semua bertujuan untuk mendukung dan meningkatkan SPBE kita di Gayo Lues,” Harap Arwin. (*)